Menurutnya, selama ini masalah utama dalam percepatan pembangunan di wilayah Tabagsel adalah infrastruktur yang belum memadai, meski potensi sumber daya alamnya sangat menjanjikan.
“Saya yakin, apabila pemimpin dan masyarakat Tabagsel kompak, maka ketertinggalan pembangunan ini bisa kita kejar. Apalagi, AHY sudah memberikan karpet merah bagi pemimpin-pemimpin di lima wilayah ini.
Slogan Marsipature Hutanabe sudah didengungkan oleh almarhum Mantan Gubernur Sumatera Utara, Raja Inal Siregar. “Slogan ini harus diingat, demi kemajuan di wilayah Tabagsel,”tandasnya.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Menko IPK) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), siapkan karpet merah bagi kepala daerah di wilayah Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel).
Karpet merah tersebut guna percepatan pembangunan di lima wilayah tersebut.
“Kami membuka ruang kalau nanti ada kesempatan bisa datang ke kantor saya, untuk kita sama-sama diskusikan pembangunan jalan, termasuk bendungan dan irigasi-irigasi untuk mengaliri pertanian kita,”ungkapnya.
” Karena kita ingin mencapai swasembada pangan termasuk swasembada energi,” ujar AHY saat menghadiri Halalbihalal Masyarakat Tabagsel Jabodetabek bersama istri Annisa Pohan, di Gedung Manggala Wanabakti, Kementerian Kehutanan, Jakarta, Sabtu (19/4/2025).
