Bawakan Materi Literasi Digital, Dr. JWS Rizki Buka Mata Ormas Soal Perang Narkoba di Dunia Maya

  • Bagikan

Mereka diajak untuk tidak hanya menjadi penonton di era digital, tetapi tampil sebagai penyaring informasi, penyampai kebenaran, dan penangkal konten destruktif.

“Salah satu upaya yang relevan dengan konteks ini adalah menggalakkan literasi digital. Bukan hanya generasi milenial dan zilenial yang perlu diedukasi, generasi pra milenial pun perlu diberi pemahaman yang memadai agar mampu menjadi penggiat P4GN yang handal, cakap, bijak, kritis dan bertanggung jawab dalam memanfaatkan teknologi digital dan media sosia,” jelas Dr. Rizki yang juga merupakan dosen UIN Syahada Padangsidimpuan ini.

Dr. Rizki yang terkenal dekat dengan berbagai kalangan ini pun memotivasi para peserta untuk mulai menggunakan platform digital dari WhatsApp group hingga TikTok dan Instagram sebagai medium penyebaran pesan-pesan antinarkoba.

“Ini bukan soal teknologi, tapi soal kesadaran dan keberanian. Kita harus ambil bagian dalam perang sunyi ini,” harapnya.

Terakhir, ia mengucapkan terima kasih kepada Badan Narkotika Nasional Tapanuli Selatan telah membuat program kerja yang baik ini.

“Terimakasih atas kepercayaan dan kesempatan menjadi narasumber. Tema Literasi Digital dalam P4GN menjadi topik menarik dan menantang untuk didiskusikan,” tutup Dr. Rizki.

  • Bagikan