Sebenarnya ujar Alfarizi warga Sirambas telah datang pada perangkat desa Sabajior, untuk meminta solusi, namun kades mengaku pada perwakilan warga bahwa kades Sabajior lepas tanggung jawab.
“Mungkin itu yang menjadi awal kemarahan keluarga korban dan warga desa Sirambas,” Terang Alfarizi.
Hingga berita ditayangkan Warga Desa masih berkumpul, untuk menenangkan situasi, Camat dan aparat desa serta kepolisian mengajak warga dan keluarga korban berunding mencari solusi.
Sejauh ini belum ada keterangan resmi dari kepolisian maupun Camat Panyabungan Barat.













