Penggar M. Siboro menambahkan bahwa identitas empat korban meninggal dunia masih belum dapat dipastikan.
“Saat ini jenazah sudah dibawa ke Puskesmas Batang Toru. Pihak keluarga belum seluruhnya tiba untuk melakukan identifikasi,” kata AKP Siboro.
Sementara itu, warga yang selamat namun mengalami luka-luka terus berdatangan ke fasilitas kesehatan setempat. Cedera yang dialami beragam, mulai dari luka robek, hipotermia, hingga trauma akibat terseret arus.
Warga yang rumahnya hancur atau terendam kini mengungsi ke permukiman yang lebih tinggi, termasuk ke Desa Batu Hula. Posko dapur umum darurat juga sedang didirikan untuk menyuplai kebutuhan makanan para pengungsi.
“Untuk sementara masyarakat kami arahkan ke titik aman sambil menunggu pendataan kerusakan dan kebutuhan mendesak lainnya. Prioritas utama adalah memastikan mereka mendapat tempat yang layak dan aman,” lanjut Kapolsek.
Petugas gabungan dari BPBD, TNI, Polri, pemerintah setempat, dan relawan masih bersiaga untuk melanjutkan evakuasi setelah kondisi memungkinkan.
