PADANGLAWAS UTARA-Meriahnya acara HUT Pemkab Padanglawas Utara, yang diselenggarakan pada 22 November 2025, ternyata masih menyisakan segudang masalah. Pasalnya, panitia kegiatan hingga saat masih menunggak pelunasan biaya kepada event organizer (EO).
Menunggaknya biaya kegiatan itu diungkapkan langsung oleh Direktur PT Filha Mutiara Pro Fredy kepada LENSAKINI.id ketika ditemui, Senin (22/12), di Padangsidimpuan.
Menurut Fredy, awal mula tunggakan tersebut ketika Bupati Padanglawas Utara, Rezki Basyah Harahap tiba-tiba meminta Fredy untuk mengganti artis yang akan tampil pada puncak perayaan HUT Pemkab Paluta ke 18.
Saat itu, Bupati melalui Kaban Kesbangpol Pemkab Paluta, meminta agar artis yang diundang adalah Lyla. Padahal, kesepakatan awal artis yang akan diundang adalah Jun Munthe.
Mendengar permintaan tersebut, Fredy sebagai pimpinan EO langsung mempertanyakan penambahan anggaran kepada Kaban Kesbangpol dan Sekda. Sebab, biaya yang tersedia tidak mencukupi apabila artis yang diundang diganti.
Mendengar pertanyaan dari Fredy, Sekda menegaskan bahwa tidak ada masalah dengan biaya, sembari menyuruh Fredy untuk menghubungi artis yang diminta oleh Bupati.
Tepat satu jam sebelum Artis Lyla tampil, Fredy kembali meminta panitia (Kaban Kesbangpol) untuk membayar kekurangan uang yang sudah disepakati. Namun, panitia meminta agar artis yang diminta oleh Bupati tersebut tetap ditampilkan di depan ribuan warga.
Saat itu terjadi perdebatan dan EO berencana membatalkan penampilan Artis Lyla. Mengetahaui adanya rencana itu, panitia langsung menemui Fredy sebagai pemilik EO.
“Saat itu mereka setuju membayar kekurangan sebesar Rp295 juta, dengan cara diangsur, dan mereka juga setuju bahwa Rp180 juta akan dibayar 1 minggu setelah acara selesai,”ujar Fredy ketika ditemui.













