“Tolong bantu kami Ibu Taty dan Bapak Rapidin Simbolon, belasan tahun kami berjualan baru kali ini digusur tanpa ada kejelasannya. Mohon bantuannya pak agar kami bisa berusaha,” ujar Dora.
Rapidin Simbolon Ke Walikota Padangsidimpuan
Rapidin Simbolon menambahkan, Pemerintah Kota Padangsidimpuan boleh menata Kota tapi jangan menghilangkan pedagang kaki lima. Persoalan ini akan menjadi atensi dan akan menjadi catatan untuk dibahas di Partai PDIP Provinsi Sumut.

“Menata Kota kami setuju, tapi jangan menghilangkan pedagang kaki lima, Kami berada di depan dan siap membantu para Pedagang Kaki Lima, Kita akan buat atensi dari Provinsi Sumut dan doakan perjuangan kita berhasil agar PKL terus bisa ada,” ujar Rapidin dihadapan para pedagang.
Diakhir acara, PDIP Kota Padangsidimpuan bersama DPD PDIP Provinsi Sumut membagikan ratusan paket sembako kepada para pedagang kaki lima yang hadir di kegiatan itu dan berfoto bersama dengan pedagang kaki lima













