MANDAILING NATAL – Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara (Sumut), melalui Dinas Pendidikan kembali menunda Pembelajaran tatap muka.
Sejatinya, pembalajaran tatap muka digelar pada Juli 2021, namun hal ini urung dilakukan seiring keluarnya instruksi dari Gubernur Sumut Edy Rahmayadi.
“Kita sangat siap melakukan pembelajaran tatap muka namun, karena adanya instruksi Gubernur pada 2 Juli lalu jadi kita tunda,” sebut Plt Kepala Dinas Pendidikan Madina Rahmad Hidayat.
Penundaan ini disebabkan lonjakan angka kasus Covid-19 di Sumut terus meningkat termasuk juga di Madina ada kenaikan sehingga menjadi bahan pertimbangan.
“Setelah kita berkordinasi dengan Dinas Kesehatan terpaksa diundur mengingat ada kenaikan jumlah covid-19 akan tetapi manakala provinsi menginginkan, kita siap melaksanakan pembelajaran tatap muka dengan Protokol Kesehatan,” katanya.
Sementara itu Juru Bicara Covid-19 Madina, Sahnan Pasaribu menyebut status Madina sudah masuk dalam zona Orange dengan jumlah terkonfirmasi 34 orang.
Namun secara kumulatif, jumlah terkonfirmasi positif di Madina sudah mencapai 197 orang dengan tingkat kesembuhan 162 orang, jumlah spesimen 652 orang, dan 11 orang dinyatakan meninggal dunia.
(ZN)
