MANDAILING NATAL (LENSAKINI) – Ketua STAIN Mandailing Natal, Prof. Dr. H. Sumper Mulia Harahap, M.Ag., kembali menunjukkan kepemimpinannya yang inklusif dan strategis.
Dalam kegiatan pembekalan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) yang diikuti 593 mahasiswa pada Senin, (14/07/2024), Prof. Sumper bukan sekedar melepas peserta secara simbolis, tapi juga memperkuat hubungan sinergis antara kampus dan pemerintah daerah.
Hadir langsung dalam kegiatan tersebut, Bupati Mandailing Natal, H. Saipullah Nasution, MM, menyampaikan apresiasi atas peran aktif STAIN dalam mendukung pembangunan daerah.
Bupati Madina dalam sambutannya menekankan pentingnya mahasiswa memahami serta menghormati kearifan lokal sebagai bagian dari proses pembelajaran sosial.
“Mahasiswa harus hadir sebagai bagian dari masyarakat, bukan hanya membawa ilmu dari kampus, tapi juga membuka hati dan pikiran untuk belajar dari masyarakat itu sendiri,” ucap Bupati.

Sementara itu, Prof. Sumper menegaskan bahwa KKL bukan sekadar rutinitas akademik, melainkan wujud nyata pengabdian dalam implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi.
“Kami ingin mahasiswa betul-betul siap terjun dan beradaptasi. KKL ini adalah latihan hidup bermasyarakat yang sebenarnya,” ujarnya.













