Rusydi Nasution kapasitasnya diundang sebagai Ketua Ormas Dewan Masjid Indonesia (DMI) menjelaskan bahwa sarasehan ini bertemakan telaah tata kelola kota modren dan religius dimana menurtunya bahwa tata kelola itu harus mengintegrasikan prinsip-prinsip manajemen dalam membangun daerah.
Ia juga menambahkan bahwa tata kelola itu paling tidak harus ada 4 hal yang harus dilakukan yakni, perencanaan yang matang, partisipasi publik, good governance(transparansi, akuntabel) dan pemberdayaan masyarakat.
“Ini bagaimana kita merealisasikan tataran ide dengan realitas kota padangsidimpuan saat ini, kami mendukung sepenuhnya bagaimana mengabungkan modernitas dan spritualitas, dan itu pasti membutuhkan tantangan.
” oleh karena itu tokoh agamawan dan ulama jangan segan untuk memberikan nasehat agar kepentingan publik lebih diutamakan mengingat kompetisi pragmatis dalam meraih kepemimpinan kota,”terang Rusydi yang juga pimpinan DPRD mewakili Partai Gerindra.
