Program Ecobrick Martabe Batang Toru, dari Sampah Menjadi Rupiah

  • Bagikan

Direktur BSY itu mengatakan , berbagai standar dasar yang harus diperhatikan pada saat pengelolaan sampah seperti, setiap penggunaan botol 600 miligram, maka berat sampah yang disi ke dalam botol minimal 200 gram.

Standar lain untuk pembuatan ecobrick, kata Dame, bahan dasar sampah harus kering, tidak boleh basah, berminyak dan tidak tercampur dengan bahan organik lainnya. “Pembuatan ecobrick tidak boleh mempergunakan kertas atau bahan organik lain,”ungkapanya kepada wartawan ketika ditemui.

Ia menambahkan, untuk tahun 2025, pihaknya menargetkan 10 ribu botol ecobrick yang dikumpul di tiga titik yaitu, Kecamatan Batang Toru, terutama bankbank sampah binaan PT Agincourt Resoruces dan masyarakat.

Titik pengumpulan selanjutnya kata Dame, di lokasi konservasi mangrove binaan PT Agincourt Resoruces, di Desa Aek Garu, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah.

“Untuk titik pengumpulan yang ketiga di Yamantab, Kecamatan Pandan, Tapteng,”tuturnya. Dia menegaskan, sistem ini melibatkan seluruh masyarakat tanpa ada batasan.

  • Bagikan