Irigasi Rusak, Ratusan Hektar Sawah di Padang Bolak Portibi Terlantar

  • Bagikan

Sementara air irigasi yang diharapkan untuk dapat mengairi lahan persawahan masyarakat sudah lama tidak mengalir airnya,sehingga mengakibatkan lahan tidak bisa dikelola untuk menanam padi lagi.

” Pemprov Sumut melalui PSDA bahkan Pemerintah pusat BWS segera turun tangan ke lokasi membuat penanganan khusus. Jangan tutup Mata terhadap permasalahan yang tidak lagi dapat mengairi irigasi. Dampak dari ini semua berakibat menyengsarakan para Petani ,” pungkasnya

Anggota DPRD Sumatera Utara, Muniruddin Ritonga, juga angkat bicara dan mendesak eksekutif yang berwewenang untuk segera menyelesaikan penanganan irigasi yang jebol di desa Gunungtua Baru Kecamatan Padang Bolak yang menjadi sumber utama mata pencaharian penduduk yang tinggal di daerah Padang Bolak dan Portibi yang hidupnya bertani .

“ DPRD yang memiliki fungsi kontrol atas persoalan ini, mengatensi masyarakat mendesak Balai Wilayah Sungai (BWS), agar segera menindaklanjuti penanganan irigasi tersebut, sehingga bisa dirasakan asas manfaatnya untuk masyarakat. BWS jangan asal tutup mata atas persoalan ini, karena ini menyangkut kebutuhan masyarakat banyak,” tegasnya.

  • Bagikan