Tren Pinjol di Sumut Meledak, Tembus Rp 2,66 Triliun pada Tahun 2024

  • Bagikan

“Peningkatan ini mencerminkan peningkatan inklusi keuangan yang semakin luas, dengan teknologi pindar yang memungkinkan pembiayaan bagi segmen masyarakat yang sebelumnya kurang terlayani oleh lembaga keuangan konvensional, termasuk pelaku UMKM,” jelas Muttaqien.

Pertumbuhan pesat ini menunjukkan bahwa pinjaman daring semakin menjadi pilihan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan finansial, baik untuk konsumsi maupun pengembangan usaha. Dengan akses yang semakin mudah, teknologi finansial terus memainkan peran penting dalam inklusi keuangan di Sumatera Utara.

  • Bagikan