Respon Kepala Dinas Kesehatan
Kepala Dinas Kesehatan, H. Balyan SKM, MKes mengatakan pihaknya akan terus memaksimalkan penagihan hingga akhir tahun ini dari 3 retribusi yang menjadi tambang PAD yakni Retribusi pelayanan kesehatan di Puskesmas, retribusi pelayanan kesehatan di tempat lainnya (non kapitalis) serta JKN.
“Tahun depan kita berharap capaian akan semakin baik tentu saja harus dibarengi dengan semakin baiknya pelayanan kepada masyarakat dan mendapatkan hak yang sama dalam memperoleh layanan kesehatan di semua lembaga kesehatan serta peningkatan SDM dan atribut kesehatan di seluruh tingkatan,” harapnya.
Sementara Direktur RSUD Kota Psp, dr Susanti Lubis menegaskan capaian PAD dari instansi yang dipimpinnya dapat membuat kepercayaan masyarakat semakin tinggi dengan datang berobat ke rumah sakit pemerintah ini.
Tentunya kata wanita tangguh ini, untuk mencapai itu maka pelayanan kepada pasien harus ditingkatkan, kemudahan pasien mengakses rumah sakit dalam hal dokumen, peningkatan alat kesehatan serta meningkatkan profesionalisme para tenaga kesehatan.
“Dengan begitu masyarakat akan makin percaya kemampuan rumah sakit yang artinya perputaran uang tetap ada di Kota Psp dan hal ini berkaitan langsung terhadap maksimalisasi realisasi PAD,” ujarnya.
Diakuinya bahwa sumber PAD dari rumah sakit yang paling besar adalah dari JKN yang mencapai Rp28 millar dari yang ditargetkan Rp33 milliar.













