Tarif Impor AS Tembus 47 Persen, Menko Airlangga: Ekspor RI Terancam Berat

  • Bagikan

Sebagai bagian dari upaya menyeimbangkan neraca perdagangan, Airlangga menyebut bahwa Indonesia akan meningkatkan pembelian energi dari AS, termasuk LPG, minyak mentah, dan BBM. Hal ini juga sebelumnya telah dilaporkan oleh Menteri ESDM Bahlil Lahadalia kepada Presiden Prabowo Subianto.

“Ya ini kan persoalan dagang aja. Kita juga enggak ada sebuah keterikatan yang mewajibkan bahwa harus sama dengan yang sekarang. Biasa aja dagang,” kata Bahlil menanggapi potensi pergeseran sumber impor dari negara lain ke AS.

Langkah ini dinilai strategis untuk menjaga hubungan dagang yang seimbang, sekaligus memitigasi dampak dari kebijakan tarif tinggi yang diterapkan pemerintahan Trump.

  • Bagikan